Sabtu, 01 Juni 2013

10 tips perawatan burung kenari


Di antara jutaan kicaumania di Indonesia, pasti ada yang ingin memelihara kenari tetapi belum kesampaian juga. Penyebabnya beragam, salah satunya merasa belum memiliki bekal tentang bagaimana perawatan burung mungil nan cantik tersebut. Kalau benar itu alasannya, semoga artikel ini bisa membantu Anda untuk membuat keputusan: beli kenari sekarang juga!!!
Sedikitnya ada 10 hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan atau pemeliharaan kenari , baik terkait dengan perkandangan, pakan , hingga beberapa potensi gangguan. Berikut ini 10 tips perawatan burung kenari, yang khusus ditujukan untuk pemula.

1. Hindari embusan angin kencang / langsung

Dalam menggantung sangkar kenari, apakah di dalam ruangan maupun di luar ruangan, usahakan lokasi tidak terkena embusan angin secara langsung.Misalnya di dekat atau depan jendela, lubang udara, kipas angin, atau pendingin ruangan.
Hal sederhana inilah yang sering diabaikan sejumlah pemula saat merawat kenari. Untuk mengetahui apakah ruang tersebut terbebas dari embusan angin secara langsung, atau embusan angin kencang, Anda bisa menaruh lilin di depan kandang. Perhatikan jika api lilin bergerak-gerak liar, itu artinya Anda harus memindahkan kandang ke tempat yang aman. Membiarkan kenari di ruang yang mendapat embusan angin kencang akan membuat burung rentan terhadap berbagai penyakit.

2. Hindari sinar matahari langsung

Terkena sinar matahari langsung, terlebih saat cuaca terik, bisa berakibat fatal, bahkan dapat menyebabkan kematian akibat serangan heat stroke . Sebaliknya, pola penjemuran pada waktu yang tepat dapat memberi banyak manfaat untuk burung Anda.
Misalnya, jika ingin menjemur burung, waktu yang disarankan adalah pagi saat matahari terbit dan sore hari saat matahari akan terbenam. Penjemuran pada siang hari bisa ditoleransi, sepanjang Anda harus selalu memantau kondisi burung. Ketika mulai terlihat terengah-engah, segera angkat dan dinginkan burung, atau bisa juga menutup sebagaian atap sangkar dengan kain agar burung mendapat naungan memadai.

3. Ketersediaan air bersih

Inilah yang harus menjadi perhatian Anda setiap waktu, Kenari memiliki metabolisme yang tinggi dan tidak bisa hidup tanpa air selama lebih dari 24 jam. Berikan air bersih dan segar setiap harinya, jangan berikan air langsung dari keran / ledeng yang mengandung banyak kaporit. Beberapa penggemar kenari kini lebih senang memberikan air kemasan bermerek atau isi ulang, agar kenari selalu terlihat lebih segar dan sehat.

4. Ketersedian pakan bijian

Pakan utama kenari memang biji-bijian, sesuai dengan bentuk paruhnya.Karena itulah pakan bijian harus selalu tersedia dalam jumlah cukup setiap harinya. Pakan bijian yang bagus untuk kenari misalnya canary seed , millet dan niger seed, dan lebih baik jika merupakan kombinasi / campuran dari ketiganya.

Ciri Burung Cucak Ijo yang bagus


Ciri - ciri burung cucak ijo yang bagus bisa dilihat dari segi/postur tubuh sebagai beritkut :

  • Tubung burung lebih panjang dan besar
  • Ekornya mengempal aga kebawah
  • Warna/Postur tubuh cucak ijo harus hijau gelap